Banjir Kanal Barat dibangun sebagai jawaban atas permasalahan banjir di Semarang
- Museum Kota Lama
- Aug 6, 2023
- 1 min read
Updated: Oct 22, 2023
1879

Keadaan pintu air di Banjir Kanal Barat
Sumber: KITLV, ca.1915
Bandjir Kanal Barat selesai dibangun dan mulai digunakan untuk pertama kalinya pada tanggal 23 Januari 1879, sebagai kanal air dan tanggul untuk mengendalikan debit air yang tinggi selama musim hujan.
Informasi lebih lanjut:
Menurut berita di surat kabar Samarangsch Advertentie-Blad edisi 14 Maret 1885, Bandjir Kanal Barat yang selesai dibangun pada tanggal 23 Januari 1879. Banjir Kanal Barat difungsikan sebagai kanal dan tanggul untuk membendung debit air yang sangat besar saat musim hujan. Johan Wilhelm van Lansberge yang saat itu menjadi Gubernur Jenderal Hindia Belanda memimpin pembangunan proyek ini. Meskipun biaya pembangunan Banjir Kanal Barat sangat mahal (sekitar satu ton emas), banjir di Semarang tetap menjadi masalah. Hal ini disebabkan oleh sedimentasi Sungai Semarang karena lumpur tertransportasi ke hilir sungai. Selain itu, setelah Banjir Kanal Barat selesai dibangun, Pemerintah Hindia Belanda sudah jarang melakukan proses pengerukan dasar sungai dan masyarakat tetap membuang sampah di kanal tersebut.